Senin, 30 April 2012

Dunia Tak Sebatas Pulau Jawa

Memang, dan sayapun pernah berpola pikir demikian, kalo yang namanya jawa itu sudah seperti selayaknya disebut sebagai dunia yang sempurna.. Apa-apa ada, kemana-mana gampang, pemandangan Oke, apalagi kalo ditanya tanah lahir saya, Jogjakarta, Behhhh, tak ada duanya wis.. :D Dan, meskipun saya sampe sekarang masih belum bisa menyanggah kalo di Jawalah saya ingin menghabiskan perjalanan hidup saya, tapi pola pemikiran saya sudah cukup banyak berubah..

Dahulu, saya menilai Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua, Nusa Tenggara, adalah pulau yang harus dihindari untuk saya huni, tapi sekarang??? semenjak saya pernah menjejakkan kaki di pulau2 tersebut, saya pikir, hidup dimanapun, tinggal dimanapun, itu bakal indah dan menyenangkan, yah, dengan banyak catatan juga tentunya..:p Seperti keputusan saya saat ini, keputusan yang sebenarnya tidak sepenuhnya direstui oleh kebanyakan orang disekitar saya..

Ketika saya dengan mantap keluar dari Jawa, dari lingkungan yang orang pandang sebagai tempat yang sudah nyaman, untuk kemudian mengasingkan diri di kota kecil di pinggiran timur pulau kalimantan, yang diselubungi hutan belantara, tanah rawa, dan jalanan meliuk tajam berbukit berlereng curam.. Gimana enggak di larang coba, ortu saya orang jogja tulen, belom pernah sekalipun jalan2 sampe pulau sebrang, mertua saya, orang Cilacap tulen, pun juga tak pernah berlayar menjelajah antar pulau, ditambah pula cerita dari banyak teman, kalo luar jawa itu serba sulit, fasilitas serba terbatas, masih kayak hutan, etc.. hemm, padahal desa saya lebih pelosok dibanding sama tempat2 di luar jawa itu.. hohoho.. mau cari pulsa aja harus menuruni bukit sejauh 3 Km, mau jajan ato belanja harus turun bukit sejauh 6 km, mau ngemoll?? harus jalan sejauh 20km.. cukup jauh juga toh?? tapi kalopun saya ditanya mau dimana kelak saya ingin tinggal lama, saya pasti akan jawab "saya mau tinggal di desa kelahiran saya lagi, sampai tua nanti" hahahhahhaaa...Teteup yaaaaa.. namanya juga cinta tanah airr..:p

Lanjutttttt....

btw buswe, namanya mengkhayal boleh lah, tapi kita pun juga harus realistis lah yaaa.. Kalo pun ternyata tak terkabul angan kita, ya udah, bukan berarti tempat yang kelak akan kita tinggali itu tempat yang ga enak toh???

Dunia tak sebatas pulau jawa, dan saya saat ini sedang mempercayai kalimat ini.. Kalau di manapun saya tinggal nanti, saya akan bahagia, bahagia yang sempurna.. Karna bukankan kebahagiaan itu dicipta dari kita, oleh kita, dan untuk kita???.. Dan saya, bahagia dengan pilihan saya, mendampingi suami tercinta untuk hidup di pulau sebrang, hingga beberapa tahun ke depan..

Mari melalang buana kawannn... Jangan takut dengan ketakutan yang sesungguhnya kita buat sendiri, karna sudah jelas disampaikan, bahwa dimanapun keberadaan kita, disitulah ladang rejeki kita.. Heppy day,...:D