Jumat, 10 Februari 2012

Menuju Bontang _ Part 1

Perjalanan sudah dimulai dari sekitar sebulan yang lalu, ketika saya dan teman sekantor saya bermaksud mengajukan pindah eselon 1, dan menghadap ke Pak Sesditjen untuk menyampaikan maksud tersebut, tentunya setelah suami-suami kami bertengok ke calon kantor tujuan yang dijadikan sasaran kepindahan istrinya.

Menemui Pak Ses, dengan takut-takut cemas, takut tanggapannya ga mengenakkan, takut ditolak permohonannya. Bismillahirrohmanirrohim..

Alhamdulillah, Bapak Ses ternyata baik banget, menyambut permohonan kami dengan positif, meskipun beliau harus berkonsultasi dulu dengan Bapak Dirjen. Okelah, ga papa, yang penting satu langkah pertama telah saya jejakkan, dan tak ada kata mundur sehabis itu.

Menemui Bapak Ses untuk yang kedua, dan mendapatkan hasil yang menggembirakan. Permohonan kami disetujui, dan setelah ini, kami dipersilahkan untuk membuat lamaran secara formal melalui surat ke kantor tujuan. Fiuhhhhh.. semoga ini awal mula dari bersatunya keluarga kami dalam satu atap.. Amiiinnn..

Menyusun Lamaran, mengumpulkan berkas2 lampiran surat lamaran, mengirim lewat pos, menunggu surat balasan.

Hari selasa, 8 Februari 2012, suami berkunjung ke KPKNL Bontang, menyampaikan surat lamaran saya, dan sungguh tidak kami sangka kalo saat itu juga kepala kantor langsung memerintahkan anak buahnya membalas lamaran saya, dan segera menyerahkan kepada suami untuk dikirim ke saya..

dua langkah sudah berjalan dengan lancar, dan semoga langkah-langkah berikutnya semakin dimudahkan..

Menyusun surat persetujuan dari Pak Direktur untuk disampaikan ke Pak Ses, sehari bisa diselesaikan, masuk ke pak ses, dan sekarang telah didisposisikan ke Kabag Kepegawaian untuk diproses.

progress sampai saat ini memang baru sampai dalam tahap ini, dan bisa dibilang, masih nggantung, karena dari Kantor pusat kantor tujuan belum ada acc. persetujuan (meskipun secara informal sudah mendapat lampu hijau.:D). tapi setidaknya, saya menilai langkah saya sudah 10%, atau baru 10% lah ya tepatnya.. hehe. dan saya hanya bisa berharap, semoga Pak Sesditjen Kantor tujuan menyetujui permohonan saya untuk bisa mengikuti suami, setelah hampir 2 tahun terpisah jarak yang cukup jauh. (beda pulau _ red)..

Semoga sesegera mungkin saya bisa mengabdi di tanah Borneo. Amiiinn..

Doakan saya teman-teman...

2 komentar: