Kamis, 26 Januari 2012

Prosedur Pendaftaran haji Kabupaten Cilacap..

Libur yang cukup panjang bulan ini, saya isi dengan pulang ke kampung halaman suami, mumpung suami juga kebetulan sedang ambil cuti, dan juga ada urusan buat daftar haji bareng sekeluarga (berempat, 2 mertua saya, suami, dan saya sendiri.. moga taun depan ortu saya bisa nyusul deh...)

Minggu pagi saya berangkat ke Cilacap, untuk mulai menyiapkan berkas-berkas (beberapa sih sudah disiapkan sama Ibu mertua, :D). Berkas apa aja sih yang perlu disiapkan??
1. Foto copy KTP yang masih berlaku 6 Lembar
2. Photo berwarna terbaru ukuran 3 x4 8 lembar, latar belakang putih, close up, wajah 80 %,
3. Foto Copy KK 3 Lembar
4. Boleh pilih salah satu aja (saya pakai akta nikah): akta nikah, akta lahir, ijazah, 3 lembar
5. Copy rekening haji yang telah mencapai 25.500.000 rupiah (yang 25 juta, untuk biaya daftar haji, yang 500 ribu, untuk sisa tabungan di Bank)
6. Copy surat kesehatan dari puskesmas setempat 1 lembar aja.

dari 6 syarat itu, yang bisa saya persiapkan awal sih baru poin 1-4, yang lainnya baru dicari pas hari selasa besoknya deh..

Senin, agenda kosong..

Selasa, jam 07.30 pagi, saya sudah ngantri ke Puskesmas terdekat (puskesmas Maos_ red), cek tensi, tinggi badan, berat badan, gol. darah, Hb, Gula darah, fiuuhhhhh, sejam kemudian, saya berhasil mendapatkan surat keterangan sehat dari pak dokter.. alhamdulillah,.. Oya, di Puskesmas, bakal dimintain Foto 4x6 sebanyak 6 lembar, jadi persiapkan juga dari awal.

lanjut, saya segera menuju Bank tempat saya mau naruh uang tabungan haji saya, dan bank yang terpilih adalah Bank mandiri cabang cilacap.. sampai bank jam 09.30, ngantri, isi formulir, transfer dana dari rekening mandiri biasa ke rekening tabungan haji,. kalo disini mah, syaratnya asal bawa KTP aja sudah cukup.

jam 11.00 prosedur bkin butab haji selesai,dan kami langsung menuju ke Depag cabang Cilacap (setelah mengcopy buku tabungan dan surat sehat), alhamdulillah, sudah ga ngantri (mungkin karna datengnya siang kali ya??), dicek kelengkapannya, alhamdulillah sudah lengkap, dan kami tinggal memasukkan data ke SISKOHAJnya,,

Nha, ini dia yang butuh waktu lama, gara2 sistemnya yang lemot, n jam istirahat sistemnya ditutup, jadinya sampe jam 2 lah, kami baru berhasil terdaftar di sistem. cap jempol, Tandatangan, dan dikasihlah kami SPPH 4 lembar,bwt dbwa ke bank,..
Fiuhh,akhrny smpe jugalah kmi pada thap trakhr,nyerahin SPPH ke bank n transfer dana haji ke rekening kementerian agama.. Karna kami pakai bank mandiri,jadiny kmi ga ush balik lg ke depag,krna nti yg nyerahin lmbar SPPH org banknya..

Dan alhamdulillah,sehari bsa selesai.. Smga umur msh panjang,dan jasad msh sehat agar bsa menunaikan ibadah haji,insyaallah 8 tahun lg...

Selasa, 17 Januari 2012

Wisata Sedayu, Goa Payaman



Kali ini, saya akan sedikit mengulas tentang tempat wisata dekat kampung kelahiran saya, yang lokasinya tak sampe 1 km dari rumah nenek saya.

Goa Payaman, adalah sebuah Goa yang terletak di wilayah Desa Argorejo, perbatasan dengan dusun saya, Brongkol, Argodadi, Sedayu, Bantul. Untuk mengakses daerah ini, memang bukan hal yang mudah, karena jalanan disini yang menanjak tajam, dan masih berbatu yang membuat Motor tak bisa masuk. Bentuk jalannya pun masih sejenis Punden berundak, jalanan di zaman sejarah dulu.

Apa yang bisa ditemukan di Goa ini??

1. Pendopo

Pendopo ini bisa dibilang merupakan bangunan terbaru dari area ini. Kalau saya tidak salah ingat, dibangunnya waktu saya masih kecil, kelas 1 SD, jadi sekitar tahun 1994-1995. Dulu, direncanakan Pendopo ini sebagai Aula dari Pondok Pesantren Payaman, Pondok pesantren yang hanya mampu bertahan, tak sampe tahunan, yang sekarang hanya bersisa Tempat2 wudhu, sumur galian, yang sudah dipenuhi ilalang liar. Hanya bangunan pendopo ini yang bertahan, karna selain arsiteknya yang bagus, didukung pula oleh Kayu penyangga yang kuat.
Sayangnya, saya tak punya Photo pendopo ini..:D

2. Mata Air dalam Goa

Saya nggak tau nama mata airnya apa, lebih tepatnya, saya lupa, karena Mbah saya dulu sering banget cerita, dan mengajak saya mandi di mata air itu. Letaknya?? dari Pendopo, harus menuruni jalanan terjal sepanjang 300meter untuk bisa menggapai tempat ini. Mirip dengan Goa kecil sih menurut saya, dan tidak setiap musim mata airnya itu ada. Yang jelas, airnya amat sangat sejuk sekali, ademmm, dan bisa langsung diminum tanpa harus dimasak. Jadi, biasanya ketika kami habis kecapekan mendaki dari Talang, kami langsung menuju mata air ini, untuk meneguk air yang disajikan alami disini.

Oya, ni lokasi cukup tertutup kok, bakal nggak keliatan deh, kalo kita mandi disitu, karna disamping-samping mata air, selain tertutup bebatuan besar, juga rimbunan pohon tetean,tanpa ada penutup buatan lainnya..

3. Goa Payaman

Goa Payaman ada dua, satu Goa putri, satunya Goa Lanang. Kalo yang Goa Lanang ini, penuh dengan legenda Ularnya Nyi Roro Kidul, yang mana Goa ini adalah Pintu keluar masuknya Nyi Roro Kidul, jadi, tak ada orang yang diperbolehkan untuk memasuki Goa ini. (Legendanya sih begitu, dan karena saya termakan legenda itu, saya belum pernah berani masuk ke Goa itu.. :D)
Goa Putri, Letaknya di sebelah timurnya Goa mata air seperti yang saya ceritakan diatas. Goa ini sebenernya kecil sih, paling cuma kedalaman 8 meteran. yang bikin bagus menurut saya sih lebih ke view-nya, apalagi kalo kita melihatnya dari atas goa.. wiuhhhhh, saya paling suka tuh.. (secara ya, saya dulu betah berjam-jam duduk di Batu goa itu, sambil memandangi Kota Sedayu, dan menanti palang kereta diturunkan, tanda ada kereta mau lewat..:D)
4. Makam

Makam ini tergolong nggak biasa kalo menurut saya ya, karna ukurannya itu yang lebih besar dan panjang dibanding makam-makam biasa (panjangnya mencapai 3 meter kayaknya). Makam batu itu, konon katanya makamnya trah Pajajaran (katanya sih) dan Goa putri itu juga sempet jadi tempat persembuyiannya Pangeran Diponegoro (sayangnya Mbah saya nggak tau menahu soal legenda tempat itu, taunya hanya Makam leluhur saja..:D).
Dengan lokasinya disamping Goa putri, sebenernya sih, menurut saya emang benar ada fakta dibalik legenda2 yang saya dengar, tapi karna keterbatasan sumber, jadinya ceritanya masih nggantung gitu deh..
5. Punden Berundak

Tangga batu, dan saya lebih suka menyebutnya Punden Berundak, atau kalo orang jawa biasa nyebutnya TATAK RAMBAT. Untuk bisa menggapai Goa Putri, Mata Air alami, Makam, dan Pemandangan2 Indah di Payaman, kita haruslah melewati Punden Berundak ini.. Panjang banget, dengan tingkat kemiringan yang cukup curam. tapi, inilah seninya, Baguuuuuussss, melewati undak-undakan, disampingnya ada aliran mata air jernih, menuju ke Kali Talang, banyak pohon2 Pandan, Maja Pahit, dan semacamnya,.. Fiuhhhh, capek tapiiii...:p
6. Jembatan Talang


Jembatan yang papannya terbuat dari Kayu, yang cukup Panjang dan Tinggi, yang dibawahnya mengalir Kali (Sungai) dengan cukup deras, dan tak jauh dari situ, terasiring tertata rapi, dengan hamparan padi yang menghijau..(saya suka banget momen ini, sayang sekali, ketika melewati Talang, sering dipergoki Ular Sawah..:P)
Jembatan ini, lebarnya hanya sekitar 60cm, hanya cukup dilalui satu orang saja, kalo papasan, harus miring-miring deh.. Konon, katanya ini adalah bekas peninggalan zaman Belanda Loh..
7. Bumi Perkemahan

Nha, ini hal yang baru dari Goa Payaman, yaitu Bumi Perkemahan yang abru diresmikan 2011 kemarin.. Viewnya kereen, medannya bagus, dan karena masih baru, jadi fasilitas yang ditawarkan pun cukup lengkap.. Sayangnya saya belum pernah berkunjung kesana sih.. tapi, yang jelas, tempat ini recomended bgt deh.. kecuali kalo dipake kemahnya musim ujan lo yaa.. terancam bakal setiap hari didatangi Ular, cacing, dan binatang2 melata lainnya deh.. Hiiiiii...

Zaman saya kecil dulu, saya sering bgt lewat Payaman ini, Kalo saya mau ke pasar nganterin Mbah, kalo mau nggiling Padi ke bawah (Desa bawah maksudnya), kalo lagi pengen nyuri tebu buat Pesta Tebu, nemenin temen yang lagi pacaran( yang ini parah banget ya!! maklum dah, saya ga punya cowok saat itu.) atau kalo hanya ingin sekedar melarikan diri kalo lagi dimarahin Ortu.. hahahhaa.. Love This Place...

bagi yang mau tau lebih banyak, kunjungi saja www.goapayaman.wordpress.com..
*gambar diambil dari goapayaman.wordpress.com,dan jogja.mblusuk.com

Minggu, 15 Januari 2012

Adalah hal yang paling menyebalkan ketika tiba2 uang di dompet tggal selembar uang ratusan, dan recehan kecil2 tak sampe 50ribu,sedangkan saldo di tabungan tinggal 50ribu,sementara tanggal 1 baru berlalu beberapa hari saja..

Pernahkah merasakan hal serupa dg cerita diatas?

Jujur,saya pernah,bahkan cukup sering mengalaminya... Hampir setiap tanggal masih belasan,saya selalu dibuat pusing dg isi dompet saya yg tinggal tipis bgt.. Padahal saya sudah menganggarkan pengeluaran saya dg ckup teliti lho.. Saya sudah memilah2 jenis pngeluaran saya,dari pengeluaran bulanan,mingguan, sampe harian.. Dari pengeluaran rutin hingga pengeluaran tak terduga.. Semua sudah saya alokasikan dg asumsi saya mark up beberapa persen diatas harga ideal menurut saya...

Oh ya,saya termasuk penganut mahzab C = Y - I, karena kalau tidak dg cara itu,naluri konsumtif saya pasti akan menghabiskan seluruh pendapatan saya,tanpa tersisa..(kelemahan hampir setiap orang sh menrut saya..:D)

Dari sisi penganggaran,sepertinya sudah sgt bgus sekali ya!! Hmmm,menurut saya jg begitu.. Tapi knapa kok saya msh sering kecolongan yak?

Menurut pemikiran saya,n saya cukup yakin dg analisa saya itu,kalau yang namanya anggaran itu akan berjalan lancr kalo setelahnya dilakukan pelaporan,untk kemudian dilakukan evaluasi,dan dimasa yang akan datang,pos pos yang dinilai sbg pemborosan,harus dihilangkan! Tul nggak??

Hmmm,jadi, mulai skrg, saya akan menyusun LRA saya!
Doakan smga tidak defisit yak! :D

Senin, 09 Januari 2012

Fenomena

Sepanjang Jakarta, mau di pusat ibu kota atau bahkan di pinggiran jakarta, selalu saja penuh dengan yang namanya anak jalanan. eh, sebenarnya nggak pantas kali ya disebut sebagai anak jalanan, karena mereka kan kebanyakan diturunkan ke jalanan oleh suatu oknum yang mencoba memeras tenaga mereka demi keuntungan pribadi!! menurut saya sih, akan lebih pantas kalo saya sebut mereka ini sebagai "pekerja jalanan" atau disingkat PJ.

Dari rumah saya di Cempaka Putih sampai kantor saya di daerah Lapangan Banteng yang berjarak hanya 2,5 km, tak hanya cukup sekali saya disapa oleh para PJ itu. Yah, kalo mau dihitung, PP saya dari dan ke kantor paling enggak sudah diwarnai dengan teriakan 5 orang PJ, dengan berbagai gaya, nada dan cara yang pastinya sudah mereka hafalkan jauh-jauh hari sebelumnya. Ada yang bergaya sok preman, ngumpat2 nggak jelas, dan meminta dengan gaya menodong.. Ada pula yang bawa dedek kecil di gendongan (kalo yang ini, saya amat sgt kasian, terus jadi keinget sama anak dirumah deh..:-(), minta uang buat beli susu anaknya.. Ada yang dengan kalimat-kalimat tausiyah, dengan lagu-lagu ngehit yang nggak jelas nada syairnya. dan masih banyak gaya lagi, yang intinya sih sama, UNTUK MENARIK BELAS KASIHAN para penumpang angkutan umum.

Bagaimana dengan reaksi saya???

Kadang banget, kalo saya sdg melooowww, n kasihan, ya sudah deh, saya kasih aja sekeping uang 500an. Cuma, itu hanya kadang banget.. Soalnya, dari desas desus yang beredar, uang hasil dari ngamen, nodong, etc itu nanti bakal dikasihkan ke Bosnya, si Oknum itu, terus mereka dikasih bagian deh, yang ngga seberapa tentunya. Lha kalo saya ngasih ke PJ itu, sama saja dengan saya ngasih ke Bosnya yang sedang ongkang-ongkang di istananya dunk!!

Nha, akhir-akhir ini, saya sering mikir, untuk memberikan kontribusi ke mereka dalam bentuk lain. kan gini ni, si PJ tiap kali minta-minta pasti bilangnya butuh duit buat makan, jadi sekarang, saya pengennya setiap hari bawa roti (yang dijual seribuan itu) sebungkus atau dua bungkus, terus kukasihkan ke PJ deh.. pengennya sihhh... (cuma sampe sekarang belum terlaksana, gara2 lupa mulu.. hahha). jadi kan dengan begitu, Roti itu bakal dimakan sama si PJ itu kan!!! (ide aneh)

Abisnya, saya nggak iklas sih, kalo ngasih duit ke mereka.. T_T

Jumat, 06 Januari 2012

Bad Mood???

Bisa dibilang, wanita itu lebih sering Mood-mood-an daripada pria.. apa dikit, Bete, apa dikit, jadi Bad Mood, padahal yang menjadi penyebabnya itu hanyalah hal sepele..Atau bahkan, tanpa sebab apapun, seorang wanita bisa aja tiba-tiba langsung nggak mood..

Sebenernya, apa sih yang menjadikan seorang wanita itu menjadi gampang mood-2-an??

Dalam hal ini, karena saya berperan sebagai wanita pada umumnya, jadi saya akan membeberkan segala hal tentang Mood ini berdasarkan analisa pribadi saya.

Semua jenis Mood, pasti ada penyebabnya, saya yakin, Pasti!! Hanya, untuk seorang wanita, penyebabnya itu nggak harus yang datang pada saat itu juga. Bisa jadi, penyebabnya itu adalah akumulasi dari banyak hal yang tak diharapkan, yang disimpan di hati, dan tanpa suatu sebab, meledak begitu saja.. Dengan begitu, rasa nggak mood, Bete, itu bisa dengan seketika dateng, dan kalo itu berlaku untuk diri saya, malah rasa Nggak mood itu bakal bertahan lama..
Saya pikir, hal ini wajar untuk wanita, karena kan selain wanita itu lebih memainkan perasaan dibanding logika pikirannya, seorang wanita itu juga manusia yang amat pandai menyembunyikan perasaan. Ketika dia sedih, didepan banyak orang dia masih bisa tertawa, masih terkekeh, bahkan terus berdendang, walaupun hatinya sedang menangis. Pun ketika wanita itu galau, senyuman itu tetep masih akan ada menghiasi bibirnya..

Lantas, apa obatnya kalo seorang wanita itu sedang Badmood??? Lha itu dia, saya sendiri juga masih bingung obatnya apa.. Curhat ma pasangan?? ahh, nggak terlalu bisa mengurangi deh.. Makan banyak, ngemil banyak??? hmmm, nggak juga.. tidur??? jadinya malah pikirannya kemana-mana, malah jadi galau..
hmmmmm..
Mungkin kalo saya pribadi biasanya yang paling bisa mengobati Bete atau Bad Mood itu cuma dua, Jalan-jalan sendirian kemanapun kita mau, atau ngurung diri dikamar, kemudian memasang headset, dan menyetel musik keras-keras.. Lumayan deh rasanya.. meskipun nggak sepenuhnya bisa terobati sih..

Tapi cara yang dilakukan tiap orang beda-beda kali ya.. dan mungkin hanya sepersekian orang yang mengikuti gaya saya ini..

*well, semoga bad mood saya segera hilang deh.... :D

Kamis, 05 Januari 2012

Receh..

Belanja di A*faMart, abis Rp 27.700, masih ada kembalian minimal Rp 300 recehan..
Belanja lagi di Carre***r, abis 86.600, masih ada kembalian minimal Rp 400 recehan..
Belanja lagi, belanja lagi, lagi dan lagi hingga berkali-kali, dan hampir selalu mendapatkan kembalian uang recehan..

Sempet kepikiran ga sih untuk mengumpulkan sekeping demi sekeping logam kembalian dari hasil kita belanja tadi??

Barusan, melihat dan ikut nimbrung menghitung recehan yang dimiliki seorang teman, hasil dari kembalian-kembalian tiap dia belanja.. Sayangnya sih, saya tidak sempat nanya ke dia, sejak kapan uang recehan itu dia kumpulkan. Dan hasilnya,,,, Waooowww, sampai hampir 125 ribu!!!
Banyak juga yak!!!

Saya jadi mikir, dengan saya yang cukup sering belanja di Al*a, In*o, etc, pastinya kalo uang receh kembalian itu saya kumpulkan, akan jadi banyak pula yak!! selama ini kan, saya biasanya males menghitungnya kembali, karena kebiasaan saya pula, biasanya suka saya bawa pulang kampung n saya kasihkan ke adik2 saya yang masih SD, tanpa saya hitung dulu (yang pasti sih buanyaaakkk:p).. Ato kalo enggak, kalo kebetulan hati saya sedang terketuk untuk menjadi manusia dermawan, kukasihlah sekeping receh itu buat pengemis jalanan di sepanjang perjalanan pulang dan berangkat kantor saya. Ato, kalo saya nggak sadar, kadang uang receh saya jatuh entah kemana, dannnn ya sudah, "cuma uang receh ini" pikir saya.

Emang sih, keliatannya recehan itu kecil, nothing lah ya.. nggak bisa dipake buat beli apa2 di jaman sekarang ini.. Lha wong permen aja Rp 100 nggak dapet!! harga gorengan, rata2 malah satuannya seribuan. mahal ya?? lantas apa arti uang recehan 100an, 200an itu?? buat apa coba??

sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit..
Hmmm, saya sangat setuju dengan pepatah lama ini.. 100 perak, 200, 500, kalo itu setiap hari kita kumpulkan, selama sebulan aja deh, pasti dah jadi banyak juga kan.. n pasti bisa buat nambah uang belanjaan juga kan?? ato setidaknya, bisa buat nambahin rejeki orang lain yang membutuhkan lah ya.. (betapa recehan kecil itu amat berarti...)

ini tentang recehan hasil kembalian..

sekarang, kita anggap aja recehan yang saya maksud disini recehan untuk kita beli sesuatu barang deh..

Kita ke pasar, niat hati sih,cuma buat beli telur setengah kilo, 8ribu doank kan ya!! eh, alhasil, kita liat ada yang jual tempe, belilah, 1ribu aja.. ada yang jual sayuran, beli 1 ribu, ada jepitan rambut murah, beli 1ribu, dst.. dst.. dst... hingga tak terasa uang 1ribu demi 1 ribu yang kita keluarkan itu, malah lebih dari uang 8 ribu yang rencananya hanya untuk membeli setengah kilo telur itu.. ya nggak??

Recehan kecil-kecil, yang sering tidak kita sadari kemana larinya, kemana alokasi pembelanjaanya, ternyata malah menjadi bagian dari pengeluaran terbesar dari bulanan kita..

Kok bisa ya??????

Rabu, 04 Januari 2012

Obrolan Suami Istri :D

I = Istri
S = Suami
Percakapan di telepon, sekitar pukul 19.00 WIB

I = Selamat malam, sayang..
S = Selamat malam juga, sayang..
I = Sudah makan, sama apa??
S = Sudah, makan ayam kremes di Ponorogo (nama warung makan)
I = Ooooh, aku juga udah makan barusan, makan sop sama telur.. Suamiku makan sama siapa hayoo,..
S = sendiri lah, yang.. kan si Paijo (bukan nama sebenarnya) udah punya pacar, jadi makan sama pacarnya deh.. terus temen kos-kosan pada pulang ke samarinda, jadinya aku sendiri deh..
I = Beneran sendiri kan?? ga ada cewek disitu kan?? (curigaannya kambuh)
S = ya iyalah, nggak ada.. aneh-aneh aja istriku ini..
I = hehe, sapa tau disitu ada ceweknya.. ehmmm, suamiku kalo weekend ngapain aja sih?? nggak bosen po, sendirian dirumah, nonton tivi, gulung-gulung kayak ulet nggak jelas..
S = kan kadang maen keluar, yang..
I = kan cuma kadang, eh, terus, kalo mas maen keluar, jalan2 itu, sama siapa??
S = sendiri lah, kan cuma muter2 doank..
I = Ga sama cewek kan??
S = enggak, sayang..
I = Ooooo, besok pagi, suamiku mau ngapain rencananya??
S = hmm, mau main ke tempat Paijan (bukan nama sebenarnya) aja ah.. biar ada temen.
I = si Paijan orangnya gimana? ga neko-neko kan?? di rumahnya ga ada cewek kan?? nanti suamiku mainnya ga sama cewek kan?
S = Enggak lah, yang.. paijan kan ceweknya di jawa, dah tunangan pula.. jadi disini nggak pernah maen ma cewek lain..
I = OO, bagus deh kalo gitu..
Yang, istrinya mas ini cantik enggak??
S = enggak, nggak cantik sama sekali, Kenapa emang??
I = ihhh, aku cantik kan?? sesekali deh, bilang kalo aku cantik.. susah amat..
S = lha wong emang nyatanya nggak cantik kok ya disuruh bilang cantik..
I = hmmm, kalo suamiku disitu liat cewek cantik, cakep, keren, suamiku naksir nggak??
S = ya enggak lah, kan udah punya istri.
I = Kan istrinya mas jelek, nggak cantik.. Kalo cewek itu naksir sama Mas, terus nggodain mas, ngrayu-ngrayu gitu, mas gimana??
S = ya nggak maulah, kan aku dah punya istri..
I = beneran yaaa.. beneran nggak mau yaa!!
S = iya sayang...
I = Aku cinta sama suamiku, suamiku cinta sama aku nggak??
S = Iya
I = Kok iya aja sih, bilang dunk, kalo mas cinta sama aku..
S = nggak penting sayang, aneh-aneh aja deh.. Istriku ini kenapa sih, kok menginterogasi banget pertanyaan-pertanyaannya..
I = hehe, iya sayang, karna aku takut suamiku disana macem-macem, nggak setia ma istrinya, maen ma cewek lain, sementara akunya disini setia sama Mas..
S = emang, aku nggak pernah curiga apa sama istriku, yang sering banget keluar masuk hotel, ke bandung lah, ke bogor lah, ke surabaya lah, dan itu, malah sama cowok-cowok kan??
I = iya sayang, tapi kan itu emang ada acara dinas kantor, n aku sama temen cewek juga..
S = tapi tetep aja, yang, aku nggak tau apa yang kamu lakuin disana, kamu ngapain aja, kamu setia apa enggak.. emangnya aku nggak takut apa, kalo tiba2 kamu ninggalin aku..
I = (terdiam)...
S = selama ini, aku cuma diem aja, yang.. karena aku percaya sama kamu.. kamu bakalan ngejaga komitmen pernikahan kita, jadi, kamu juga jangan ragu sama aku.. aku disini nggak pernah macem-macem sayang..
I = (masih terdiam)
S = atau jangan-jangan, istriku yang malah macem-macem sama cowok lain??
I = Enggak, sayang.. aku cuma takut aja, suamiku selingkuh disitu, karna temen2 di kantor suka manas-manasin, suka bilang kalau cowok itu nggak bisa setia, apalagi cowok yang sudah nikah. suka nggak bisa nahan nafsunya, suka nyari pelampiasan cewek lain.. terus suka bilang, kalau suamiku pasti kayak gitu.. akunya nggak terima, aku yakin kalo suamiku setia, tapi mereka bpada nggak percaya.. sebellllll....
jadi ya, aku mencari kepercayaan lagi ke mas dengan nanya2 kayak gini deh..
S = Yang nikah kan kita, yang menjalani kan kita, kenapa mereka menjudge seperti itu?? yang penting, kita tetep percaya aja sama pasangan kita, dan berusaha memegang teguh kepercayaan yang diberikan pasangan kita itu., aku nggak akan pernah macem-macem sayang.. aku janji...
I = (happy) :-)

Selasa, 03 Januari 2012

Sesuatu itu...

Apakah kamu tahu,cintaku...
Kalau kamu belum pernah memberikan sesuatu itu kepadaku...
Bahkan,semenjak kita bertemupun,kamu tak sekalipun berniat untuk memenuhi inginku itu...

Mengertikah kamu, cintaku...
Kalau aku mengucapnya lebih dari tiga,
Itu berarti aku mau,
Aku mau sesuatu itu, persis sama seperti pintaku..

Kasihku,yang tak kunjung memberikan sesuatu itu padaku..
Aku tahu, kamu bukan lelaki yang akan dengan mudah memberikan sesuatu itu pada wanitamu..
Tapi lihatlah aku,sayang!!
Apakah aku tak cukup istimewa di hatimu,sehingga kamu tak pernah kabulkan pintaku itu..?

Ku ulang lagi,
Kalau lebih dari tiga kali,
Itu artinya aku mau, sayang..

Hmmmm...
Atau, aku perlu menyederhanakan inginku itu??

Hmmmm...
Rasa rasanya,
Tidak,sayang..
Bukankah pintaku itu sungguh amat sederhana ya!
Kamu nggak perlu berpeluh memanjat gunung,memetik edelweiss yang semakin langka itu..
Atau jauh-jauh terbang ke negeri orang hanya untuk sekuncup bunga tulip...

Aku tak butuh itu,sayang...
Pintaku cuma sederhana,
Hanya agar kamu mau memberikan sesuatu itu padaku...

Aku tak peduli dengan waktu..
Kalaupun sekarang kamu tak sanggup,
Masih ada hari esok kan,sayangku??

Aku akan tetap disini,menunggu,
Sampai suatu saat nanti,
Sesuatu itu kau bawa,kau berikan padaku,
Dan kamu pun bilang,
Betapa kamu mencintaiku,
Sama seperti aku mencintaimu,
Seperti aku yang menunggumu,untuk sadar,tentang arti sesuatu itu..
Buatku..

Oh ya,
Aku ingat sekarang..
Kamu? Lelaki kan ya!
Haha,pertanyaan bodoh ya!

Ya iyalah,kamu lelaki!!
Hmmmm..

Kalau aku hanya menuliskan pintaku hanya dengan sebutan "sesuatu",
Apa kamu tahu,apa "sesuatu itu"?,cinta??


Hmmm..
Agar kamu tak pusing-pusing menebak pintaku itu, aku akan kasih tau apakah "sesuatu itu"
dan...
Tahukah kamu,sayangku..
Kalau sesuatu itu,tak lebih dari setangkai mawar merah yang kamu beri tulus dari dirimu..

Senin, 02 Januari 2012

Rutinitas -Siklus Harian

Saya berangkat kerja jam 7, pulang kerja sampe rumah jam 6 sore, jadi kalau dihitung, 11 jam saya habiskan di luar rumah..

Rutinitas saya selama dirumah, abis pulang kantor, saya makan, kadang mandi (tapi jarang sih :p), sholat maghrib, naik ke kamar, kemudian nelepon ayahnya Faraz (saya belum cerita banyak tentang Faraz di Blog ini yaa.. nanti2 deh). kemudian nidurin Faraz kalo udah jam 8, sholat Isya, nonton tivi sejenak, dan kemudian pergi tidur sekitar jam 9..

Paginya, saya bangun jam setengah 6, sholat Shubuh, masak (kalo lagi mud), bikin makanannya Faraz, jam setengah 7 mandi, dan jam 7 berangkat deh..

hmmmmm..
segitu aja ya rutinitas saya dirumah.. sampe apal banget..